Alhamdulillah berkesempatan berwisata ibroh ke salah satu negara tetangga, melihat - lihat, menilai - nilai, menikmati dan mau tak mau membanding bandingkan negeri kita dengan negeri Malaysia (Kuala Lumpur) khususnya.
Ada begitu banyak perbedaan, kenyamanan, kebersihan, keteraturan, kesadaran walaupun mungkin itu hanya yang terlihat, pastilah banyak juga yang tidak terlihat, bukan hanya yang baik - baik saja, pasti juga ada tidak baiknya, over all, aku senaaangggg banggeeettt... ^^
Perjalanan disana lebih banyak kami lakukan dengan transportasi kereta, ada LRT dan ada Komuter, LRT itu tidak ada masinisnya dan hanya melewati jalur kota yang dekat - dekat saja, sedangkan dengan komuter kita bisa keliling KL dengan jalur yang lebih jauh.
Disana, aku hanya berhasil mengunjungi sedikit situs wisata, ternyata 3 hari tidak cukup ^^ , padahal pengen banget ke Malaka, Planetarium dan kampus - kampus nya, tapi tak apalah, kalau kita bersyukur kan Allah akan menambah nikmat Nya, izinkan aku kesana lagi ya Allah.. Aamiin
Karena emang tempatnya tu bikin betah banget, apalagi transportasinya, ini ada foto tentang denda pada beberapa hal yang tidak diperbolehkan untuk dilakukan di transportasi kereta, cekidot..
Pertama, Tidak boleh merokok, sebenarnya disemua tempat umum disana dilarang merokok, ada sih aku melihat orang merokok pas di Genting, tapi dia merokok dekat tempat sampah yang jauh banget dari orang ramai, mungkin karena memang disana belum disediakan tempat khusus untuk merokok.
Kedua, dilarang membawa makanan dan minuman, tapi aku sih menerjemahkan ini dengan makanan dan minuman yang terbuka persis seperti gambarnya, karena kalo jatuh atau tumpah pasti jadi kotor banget, kalo masih tertutup sih boleh aja dibawa asal tidak di buka pas kita dikereta, kalo naik LRT sih sepertinya gak bisa juga makan minum begitu, karena ramai banget isinya, seringnya malah aku berdiri dan walaupun harus berdiri tidak terlalu sulit karena banyak besi - besi pegangan yang dengan mudah dapat aku gapai ^^ -gak seperti trans Jogja, pegangannya tinggi - tinggi dan besinya sedikit -
Ketiga, dilarang buang sampah sembarangan, jelas banget ya, makanya disana bersih dari sampah yang berserakan.
Keempat, dilarang menempel permen karet sembarangan, kalau kita di negeri ini, pasti pernah deh kena jebakan Batman, maksud hati mau berpegangan pada besi tangga eh gak taunya ada yang empuk - empuk lembek gimana gitu yang tersentuh oleh tangan ini, dan ternyata permen karet yang udah dikunyah, hoeeekkk....**
Kelima, dilarang membawa barang - barang yang membahayakan
Keenam dilarang melintas di rel kereta
Kalau kita melanggar maka akan dikenakan denda 500RM, 1RM aja dah Rp.3550, tapi yang paling penting, disana peraturan dibuat untuk di taati, salut banget buat masyarakatnya yang bisa menahan diri dari membuang sampah sembarangan, merokok sembarangan, kalo di Indonesia lihat aja, anggota dewan yang terhormat saja tidak peduli dengan larangan merokok apalagi soal buang sampah *hadeeehhh....
|
bersih dan nyaman banget |
Beberapa tempat yang kami kunjungi diantaranya adalah Dataran Merdeka, ini adalah Lapangan Merdekanya KL, tapi karena malam, jadi lapangannya tidak terlalu kelihatan, jadilah aku malah ngambil foto gedung yang ada di depan Dataran Merdeka, di gedungnya sih tertulis KPK tapi gak tahu tuh kepanjangannya apa ^^
|
Gedung di depan Dataran Merdeka dan Kolam serta taman di Dataran Merdeka |
|
Kami juga ke Genting, naik bus sekitar 1,5 jam dari KL Central, sampai di perhentian bus, ternyata kita harus naik gondola lagi baru bisa sampai ke Genting dan memakan waktu sekitar 20 menit, pemandangannya keren banget :D , tp buat yang takut ketinggian sangat tidak disarankan ya...^^
|
Pangkal dan ujungnya benar - benar tidak kelihatan lagi |
|
sepanjang jalan, sibuk mengagumi alam dan otak manusia ciptaan Allah |
|
indahnya arakan awan yang terlihat dari sky way |
|
|
pulangnya ternyata hujan, maka yang terlihat hanya kabut *ngeri - ngeri sedap lah ^^ |
|
Di Genting kami hanya memasuki satu arena permainan yaitu Snow World yang dinginnya -7 derjat, hidung ku membeku, waktu bermain sampai 40 menit, tapi baru 15 menit kami sudah keluar lagi, gak tahan euy, dingin banget dan tidak boleh bawa kamera, karena di dalam sudah ada tukang fotonya, tapi untuk satu foto saja 50 RM *teruk..teru..teruk... maka tak jadilah foto - foto
Dari Genting lalu ke Batu Caves, di sini adalah tempat perayaan hari - hari besar India, pas kami ke KL memang sedang persiapan menyambut tahun baru atau hari Deepavali (Baca: Diwali), ada banyak ucapan - ucapan Happy Deepavali yang indah sekali di jalan - jalan,di mall - mall, karena di Malaysia, orang India dan China memang termasuk warga negara yang diakui agama dan budaya nya
Di Batu Caves terdapat patung - patung dewa yang besar dan sebuah gua yang dijadikan kuil, untuk sampai ke kuil gua kita harus menaiki 300-an anak tangga dan aku tidak sanggup untuk naik kesana, jadi hanya ambil foto - foto dari bawah saja, di Batu Caves ini juga ada monyet dan burung merpati yang sangat banyak, turis - turis bebas memberi mereka makan, tentu saja ini menjadi daya tarik tersendiri bagi turis yang membawa anak
|
di Batu Caves |
|
|
Gua nya berada di belakang patung |
Itu aja sih tempat - tempat yang bisa kami kunjungi selama 3 hari, karena kalau sore sampai malam tu hujan, makanya tidak bisa lanjut jalan - jalan, hujan disana sama seperti hujan di Medan (tapi kalau Medan pasti dah banjir deh ^^), petirnya dahsyat sampai - sampai pas kami jalan - jalan ke pasar di sekitar KL Sentral ada jalan yang amblas karena di sambar petir
|
ini jalan yang amblas di dekat mesjid India, katanya sih sampai tak terlihat ujungnya karena dalam banget, tapi aku gak berani mendekat dan melihat ke dalam, takut jalan yang ku injak ikutan amblas |
|
|
ini ding dong untuk beli tiket LRT ^^hahay | |
|
Di sana aku tidak melihat papan iklan yag centang prenang di pinggir jalan, di gedung, di rumah, di warung, sebagai ganti tempat iklan ada di tembok lorong - lorong yang akan kita lewati ketika hendak mencapai pemberhentian LRT, semua di tata sedemikian rupa, indah, cantik, unik, ada juga yang di buat seperti grafiti di dinding dan di tangga
mauuuuuuuuuuuuuuu... ayo kapan kesana lagi bund.... :(
ReplyDeletetahun depan nand, Insyaallah...
ReplyDeletemeluuuuu mbaaaaaaaaaaak.......... dalam rangka opo kui mbak?
Deletekalo yang kemarin dalam rangka di ajak jalan - jalan Fi... :D , tp tahun depan pengen kesana lagi dalam rangka jalan - jalan yang lebih serius fi, harus ada itenerary yang jelas ^^
Delete